Pelatihan Surfer Oseanografi:

Mahasiswa Kuasai Teknik Visualisasi Data Arus

Para peserta Pelatihan Surfer Oseanografi berfoto bersama seusai kegiatan pelatihan di kelas, tampak antusias dan kompak menunjukkan salam kebersamaan.

By Andre Razaq

August 5, 2025

Bogor, 4 Mei 2025 – telah terselenggara kegiatan bertajuk Pelatihan Surfer Oseanografi dengan tema “Pelatihan Visualisasi Data Oseanografi Menggunakan Surfer.” Agenda ini menjadi salah satu bentuk penguatan kapasitas mahasiswa dan praktisi muda di bidang kelautan, khususnya dalam membaca dinamika laut secara ilmiah.

Pelatihan ini diawali dengan pre-test untuk memetakan pengetahuan dasar para peserta terkait prinsip oseanografi, termasuk arus laut dan distribusi suhu permukaan laut. Langkah ini penting agar materi yang disampaikan bisa disesuaikan dengan kebutuhan nyata para peserta. Tak berhenti di situ, pelatihan juga menghadirkan pemateri ahli oseanografi yang memandu langsung jalannya sesi, sehingga peserta mendapatkan transfer ilmu secara komprehensif.

Dengan metode belajar aktif dan interaktif, peserta tidak hanya mendengar teori, tetapi juga diajak terlibat langsung dalam praktik menggunakan data arus laut yang telah dikumpulkan melalui survei lapangan.

Seorang peserta mempresentasikan hasil visualisasi data laut menggunakan software Surfer, menunjukkan peta kontur berwarna pada laptop sebagai hasil pembelajaran praktikum.

Mahasiswa fokus mengerjakan latihan pemetaan data suhu dan arus laut menggunakan software Surfer, didampingi mentor agar memahami teknik visualisasi secara mendetail.

Belajar Visualisasi Data Arus Laut Secara Praktis

Bagian inti dari Pelatihan Surfer Oseanografi adalah praktik pengolahan data menggunakan perangkat lunak Surfer. Software ini sudah lama diakui dalam dunia geospasial dan oseanografi karena kemampuannya menghasilkan peta kontur, grid, dan model 3D secara presisi.

Dalam sesi praktik, peserta mempelajari:

✅ Prinsip dasar pergerakan arus laut
✅ Cara membaca data lapangan (survei arus dan suhu)
✅ Teknik memasukkan data ke Surfer untuk divisualisasikan
✅ Interpretasi hasil visual agar mudah dikomunikasikan ke publik

Antusiasme peserta begitu tinggi, terlihat dari diskusi interaktif serta keseriusan mereka dalam mencoba berbagai fitur Surfer. Didampingi instruktur berpengalaman, para peserta berhasil memetakan pola arus laut ke dalam bentuk peta kontur yang komunikatif dan mudah dianalisis.

Membangun Fondasi Kuat

Pelatihan kemudian diakhiri dengan post-test dan presentasi hasil visualisasi, sebagai evaluasi sejauh mana peserta memahami materi dan mampu menerapkannya. Proses ini tidak hanya membantu peserta menilai progres belajarnya, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dalam menyajikan hasil analisis data kelautan di hadapan publik atau forum ilmiah.

Lebih jauh, kegiatan ini diharapkan bisa memperkuat fondasi riset oseanografi di Indonesia. Dengan bekal kemampuan memetakan dinamika laut, para mahasiswa dan praktisi muda dapat mendukung penelitian kelautan secara lebih presisi, terutama menghadapi tantangan perubahan iklim dan keberlanjutan sumber daya laut.

Selamat kepada seluruh peserta Pelatihan Surfer Oseanografi! Semoga keterampilan yang diperoleh menjadi langkah awal membangun peran aktif generasi muda dalam menjaga dan memanfaatkan kekayaan laut Indonesia secara berkelanjutan.

Instruktur memberikan pemaparan materi tentang cara mengolah data suhu laut menggunakan Surfer di hadapan peserta yang mengikuti pelatihan secara aktif di ruang laboratorium.

Diskusi kelompok peserta saat mempelajari fitur-fitur Surfer untuk memvisualisasikan pola arus laut, memperlihatkan antusiasme dan kolaborasi aktif di dalam kelas.